Perencanaan Wilayah dan Kota Fakultas Teknik memiliki mata kuliah praktek perancangan kawasan dengan targer kawasan tertentu. Pada tahun 2020, praktek perancangan kawasan dilakukan pada Kecamatan Ulujami Kabupaten Pemalang. Terdapat 3 kelompok studio dengan thema perancangan kawasan berbasis bencana dan wisata diantaranya yaitu Kelompok Studio untuk Wilayah Blendung, Kelompok Studio untuk Wilayah Kaliprau dan Kelompok Studio untuk Wilayah Ketapang. Dengan selesainya produk studio ini, dapat memberikan pengalaman dan wawasan bagi mahasiswa dalam menyampaikan produk studio mereka didepan public, dan memberikan manfaat nyata hasil kajian mahasiswa kepada para stakeholder, maka diperlukan diseminasi
Program Acara Desiminasi yang dieselenggarakan oleh Prodi Perencanaan Wilayah dan Kota Universita Islam Sultan Agung Semarang pada tanggal 23 Maret 2021 melalui Zoom.
Didalam acara tersebut dihadiri oleh beberapa Narasumber yakni dari Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Kabupaten Pemalang, Dinas PUPR Kabupaten Pemalang, Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pemalang dan Pemerintah Desa di Kecamatan Desa Ulujami. Dalam pemaparan kelompok Studio Wilayah Kaliprau lebih memfokuskan kepada perancangan objek wisata Kebun Melati dan serta memajukan pembangunan sarana prasarana serta fasilitas yang ada di Desa Kaliprau. Kelompok Studio wilayah Desa Blendung juga memfokuskan pada pembangunan saran prasarana di sektor Perikanan terutama pada Ikan Bandeng dan juga Udang Madame di desa tersebut.
Serta Kelompok Studio wilayah Ketapang lebih memfokuskan pada sektor Perikanan serta pembangunan untuk menangani banjir dan rob dan meningkatkan destinasi wisata seperti pembangunan Cafe Apung atau yang disebut Minawisata. Kesimpulan berdasarkan pemaparan dari ketiga kelompok Studio yaitu lebih memfokuskan kepada sektor pembangunan seperti penanganan Banjir dan Rob, perbaikan jaringan jalanan yang rusak serta meningkatkan destinasi pariwisata pada masing-masing pada wilayah tersebut.